Sebagai bentuk kepedulian terhadap kebersihan lingkungan dan pendidikan karakter sejak dini, Koperasi Tanaoba Lais Manekat (TLM) Kota Kupang menyerahkan 50 paket tempat sampah lengkap dengan stang kepada 50 Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri di Kota Kupang.
Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis di halaman depan Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang pada Selasa (10/6/2025). Bantuan tersebut diserahkan oleh Kepala Divisi Pemberdayaan Koperasi TLM, Noldi Pena, dan diterima langsung oleh 50 kepala sekolah dari masing-masing sekolah penerima. Acara ini turut disaksikan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang, Drs. Dumuliahi Djami.
Dalam keterangannya kepada media, Noldi Pena menjelaskan bahwa bantuan ini merupakan tindak lanjut dari hasil Rapat Tahunan Koperasi TLM tahun 2024. Program ini bertujuan mendukung gerakan “Kota Kupang Bersih” melalui penyediaan fasilitas kebersihan di lingkungan sekolah.
“Melalui bantuan ini, kami ingin mengedukasi anak-anak sejak usia dini tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Sekolah adalah tempat yang strategis untuk membentuk karakter peduli lingkungan pada generasi muda,” ujar Noldi.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang, Drs. Dumuliahi Djami, menyambut baik inisiatif Koperasi TLM. Ia menyebut bahwa bantuan ini sejalan dengan program pemerintah yang mendorong sekolah-sekolah agar memiliki lingkungan yang bersih dan sehat, sehingga mampu menciptakan suasana belajar yang nyaman bagi siswa.
“Kami sangat mengapresiasi langkah Koperasi TLM ini. Bantuan fasilitas kebersihan seperti tempat sampah sangat penting untuk mendukung program pendidikan karakter dan menjaga lingkungan sekolah tetap bersih,” kata Drs. Dumuliahi Djami.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMP Negeri 5 Kupang, Ferderik Mira Tade, S.Pd, menyampaikan rasa terima kasih kepada Koperasi TLM Indonesia atas kepedulian yang diberikan terhadap lingkungan sekolah.
“Kami merasa sangat terbantu dengan adanya bantuan tempat sampah ini. Ini bukan hanya memudahkan kami dalam menjaga kebersihan, tetapi juga menjadi sarana edukasi bagi siswa untuk lebih peduli terhadap lingkungan,” ujar Ferderik.
Dengan adanya bantuan ini, diharapkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan sekolah dapat semakin meningkat, mendukung terciptanya Kota Kupang yang lebih bersih dan sehat.